Internet Downstream via satelit
Broadband adalah salah satu jenis koneksi internet b'kec tinggi (high speed internet access) dg menggunakan akses satellite. Broadband dibagi mjd 2 jenis, yaitu DSL & ADSL:
1. DSL (Digital Subscriber Line) adalah tipe modem yang ditugaskan untuk Basic Rate ISDN yang merupakan konfigurasi dari modem dan saluran. Pada performansi puncak, modem jenis ini dapat mentransmisikan data dalam dua arah secara simultan (data duplex).
note: Perangkat ini sama dg perangkat yg ada pada ISP (Internet Service Provider). Yang jelas mahal bgt!!! jd ngga usah dibahas!
2. ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) merupakan salah satu jenis Broadband yg paliong murah dan berkecepatan sangat tinggi. Untuk melakukan pengiriman sinyal (upstream) bisa dg kec 512 kbps dan untuk menerima respon (downstream) bisa mencapai 8 Mbps. Kali ini kita akan membahas salah satu keluarga dr ADSL, yaitu “One Way Satellite” (satellite satu arah). Koneksi jenis ini disebut Asymetric (tdk seimbang) krn downstream yg dihasilkan jauh lbh bsr dibanding upstream yg kita request. Pada prinsipnya kedua teknologi di atas sama, yg membedakan hanyalah layanan yg diberikan serta perangkat keras yg dipakai.
note: Perangkat dr topik yg akan kita bahas ini ngga jauh berbeda dg perangkat pada rumah2 kalian yg menggunakan parabola biasa buat liat siaran2 luar. Cuma dg modal 500rb buat parabolanya n’ 1jt buat DVB-nya uda cukup!!! Dunia ditangan anda!
gambar 1.1
Ilustrasi Broadband One Way Satellite, menggunakan Dual Connection
Upstream & Downstream secara terpisah.
Upstream 56KBps (Dial-Up) & Downstream 2MBps (Satellite).
NB: Reciever yg digunakan pada lab ccard saat ini adalah reciever internal,
yaitu PCI DVB CARD VisionPlus.
Kali ini kita akan bahas sistem kerja ADSL dan bagaimana cara menset-up-nya (sy ngga akan ngajarin gimana cara untuk dapetin aksesnya scr gratis, itu smua t’gantung dr kreasi kalian masing2). Untuk koneksi jenis ini kita memerlukan system dan perangkat sbb:
Basic system requirement:
* Pentium 120MHz IBM PC
* 32MB RAM
* 2MB VGA card
* Windows 95/98SE, NT ataw 2000, Linux
* PCI slot, sound card n’ speakers
* 30MB Hard Disk Space
* DVB receiver card ataw USB box
* Koneksi Internet ke ISP (Dial-up/ISDN/Dedicated Line/de el el.)
* 28.8 kbps modem
* PPTP account (Ntar kita dapetin dari penyedia jasa Broadband)
Sedangkan Hardware requirement-nya adlh:
* Satellite Dish (Diameter minimum 1.8 M, tergantung lokasi)
(kalo yg solid cukup pake yg 6 feet, tp
kalo non-solid pake min 9 feet)
* LNB (Digital Loop C-Band LNB)
(LNB jenis c-band ini adlh LNB yg paling byk dipake
di rumah2 buat liat siaran tipi luar negri)
* Kabel Coaxial (RG 11 ataw RG 6)
* Konektor type F
* PCI DVB Card
(DVB card yg paling bagus merk KiSS, tp gw cm
pake VisionPlus yg rada murah)
Instalasi:
Cara yg paling gampang (anak SD aja bisa) adlh manggil tukang parabola (biasanya bayar sktr 100rb s/d 150rb t’gantung negonya)trus kita suruh dia ngeset arah dish kita ke satellite Asiasat-4 (122.0 drajat timur, frekwensi 4120, polarisasinya horizontal, bitratenya 27.500, vitebri rate 3/4 ) untuk lebih jelas mengenai Asiasat-4 bisa di klik di: http://www.lyngsat.com/asia4.html trus kalo misalnya mo nyoba mengkalkulasi posisi yg lbh akurat jg bisa dicoba klik disini: http://www.asiasat.com/eng/05_technical/calculation.html
USING ONE WAY SATELLITE!
Pertama-tama tentunya perangkat kita uda siap dan terpasang secara sempurna. And then, kita harus tau dulu satellite mana yg akan kita gunakan, dan kita juga harus pastikan dulu bahwa satellite yg akan kita gunakan ini juga menyediakan fasilitas data transfer. Gimana caranya nentuin satellite mana yg mo kita gunakan dan gimana pula caranya agar kita tau bahwa satellite tsb memiliki fasilitas data transfer?
Gini Caranya.. :
1. Download dulu software SatcoDX yg terbaru! http://www.satcodx.info/Setup.exe ß dulu sih disini tp kynya skrng dah pindah, kalian pade cari sendiri aja deh di google!
2. Install, trus kalo diminta masukin password aktivasi masukin: “837E183A8F792DB5DB6987DE74B8CA5B” Jalankan, trus klik Database Update n’ update dulu smua data2 satellite yg t’baru, lalu tentukan lokasimu di sebelah kiri atas (cari icon dg gambar petir kuning).
3. Setelah lokasi ditentukan nanti si SatcoDX akan menampilkan listing satellite2 mana aja yg dapat kamu akses dr posisimu itu.
4. Dari listing yg ditampilkan si SatcoDX, kamu akan tau bbrp hal:
a. Nama satellite
Dg mengetahui nama satellite kita dpt melihat deskripsi dari satellite tsb.
b. Siaran TV dari tiap2 satellite
Termasuk di dlmnya adalah keterangan apakah channel tsb FreeTV (non comercial yg tdk diacak) ataukah PayTV (diacak), serta jenis encryption dari tiap2 channel PayTV.
c. Posisi satellite
Penting diketahui u/ mengeset arah parabola
d. Frekwensi satellite
Digunakan u/ menentukan jenis LNB yg akan kita gunakan.
e. Jenis transmisi
Digunakan u/ mengetahui satellite mana aja yg menyediakan transmisi data (data transfer u/ internet)
STEP BY STEP MENCARI SATELLIITE TARGET MENGGUNAKAN SatcoDX
1. Pada tampilan awal, di sebelah kiri atas klik angka 4 yg tertera pada Map. Nomor 4 adalah zona Indonesia yg merepresentasikan listing satellite yg bisa dijangkau di Indonesia.
2. Setelah itu kita pilih Asiasat 4 pada daftar satellite untuk melihat posisinya. Di Satellite Asiasat 4 ini kita akan mencoba mencari sinyal transmisi dari “Speedcast” (speedcast adalah sebuah brand dari broadband satellite ADSL milik isatAsia.com yg akan kita searching)
gambar 2.1
Gambar Software SatcoDX.
Cara menentukan lokasi akses dan menampilkan
Seluruh satellite yg berada dlm jangkauan.
1. Stlh itu klik tombol “Show Selected Satellite” di sblh kanan.
2. Dlm sekejap maka akan tampil listing satellite pada Zona 4 seperti tampak pada gambar dibawah ini.
gambar 2.2
Gambar Software SatcoDX.
Cara menentukan lokasi akses dan menampilkan
Seluruh satellite yg berada dlm jangkauan.
1. Pada gambar diatas tampak daftar sinyal dari Satellite Asiasat 4. Warna kuning merepresentasikan sinyal berupa data visual (Siaran Televisi broadcast), warna hijau adalah sinyal berupa Data yg kali ini akan kita gunakan sebagai transmisi broadband ADSL.
MENGENAL ISTILAH-ISTILAH DLM TABEL CHART SatcoDX
- Position Code and Satellite: Kode satellite dan posisi orbitnya
- Type: Macam-macam tipe transmisi:
NON-PACKAGE
a. TV-DIG – sinyal televisi digital
b. TV-DIG-CRYPT - sinyal televisi digital TER-ENKRIPSI <-- -="" a.="" akan="" analog="" b.="" bab="" bahas="" brikutnya="" broadband="" buat="" c.="" ch="" channel="" d.="" data="" definition="" di="" diberikan="" digital="" dipake="" downlink="" e.="" encrypted="" f.="" frekwensi="" frequency:="" h="" high="" ini="" jg="" kita="" no:="" nomer="" ntar="" oleh="" operator="" package="" pol:="" polarisasi="" r-ana-crypt="" r-ana="" r-dig-crypt="" r-dig="" radio="" satellite="" signal="" sinyal="" televisi="" television="" ter-enkripsi="" tipe="" tv-ana-crypt="" tv-ana="" tv-hd-crypt="" tv-hd="" yg=""> horizontal
V - vertical
L - left circular
R - right circular
- Channel Name: Nama Channel
- Coverage: Untuk melihat apakah sinyal dari satellite yg ingin kita terima transmisinya dpt menjangkau daerah kita.
- Mode: Mode transmisi
- Crypt: Jenis Enkripsi <-- akan="" br="" diperhatikan="" enkripsinya="" informasi="" ini="" kita="" krn="" membuka="" perlu="" perlukan="" untuk="">- Audio/TT: Audio Subcarrier Frequency (hanya u/ transmisi analog)
- SR: Symbol Rate, dalam mega-symbols per detik
- FEC: Forward Error Correction
- V-Pid: Video Program Identification
- A-Pid: Audio Program Identification
- PCR 4DTV: Proprietary Channel Indicator
- SID: Service Identification
- TID: Transponder Identification
- NID: Network Identification
- Main Language: Bahasa pokok yg digunakan
- Country
- Original Name
- Programming Type
- Time Stamp: Menunjukkan apakah channel ini telah ditambahkan ke dlm database
- Contributor: -
- Confirmation: -
- Comments: -
- Transmission Number:
Setelah kita familiar dg istilah2 diatas mari kita cut pembahasan kita (supaya ngga berbelit2) dg satu contoh kasus. Pada posisi satellite Asiasat2s/Asiasat-4 kita bisa gunakan untuk akses data broadband, salah satu penyedia jasa layanannya adalah www.isatasia.com (silakan dibuka). Lalu kita pilih link “One Way Satellite” untuk memulai registrasi. Dlm page awal akan muncul beberapa option yaitu layanan SkyBurst dan SkyBlast, perbedaan antara kedua layanan ini adalah kecepatan transmisi data downstream yg akan dialokasikan u/ kita. Untuk SkyBurst transmisi max u/ downstream adalah sktr 512KBps, sedangkan SkyBlast bisa mencapai 1MBps (namun semuanya tergantung jg pada kemampuan maksimal DVB kita u/ menerima transmisi data tsb).
Setelah ditentuin paket mana yg dipilih, lakukan registrasi. download soft client-servernya (tiap2 penyedia jasa one way satellite spt isatasia ini pasti punya satu aplikasi client server u/ m’hubungkan account kita dg database mrk). Skali lagi sy tegasin bahwa sy ngga akan jelasin gimana caranya u/ dapetin account-nya scr gratis (toh kalian jg uda pd tau.. hehehehe)
Catetan:
----- Speedcast -----
Broadband internet access (AsiaSat):
AsiaSat 2 and 4 satellites at 100.5 and 122 east.
Outlink: 60 Mbit/s from Hong Kong, 99.9% availability.
Customer terminals up to 1.5 Mbit/s.
HIJACK PayTV!
PayTV adl suatu jenis layanan televisi komersial, spt Indovision yg menayangkan siaran2 keren seperti HBO,CNN, Animal Planet, CARTOONS NETWORK dll TANPA IKLAN!!! mengapa demikian??!? tentunya karena kita sudah membayar dg “sangat mahal” untuk melihat tayangan2 tsb. Siaran dari stasiun PayTV menggunakan berbagai jenis encryption u/ mengacak gambar, agar tayangannya hanya dpt ditonton oleh mereka yang telah subscribe ke tiap2 penyedia jasa tsb. Tiap2 stasiun m'gunakan encryption yg b'beda2. Bbrp encryption yg paling bnyk digunakan diantaranya adalah: Digicipher, MediaGuard, Irdeto, SECA, PowerVu, Videoguard, Cryptoworks, Conax, Viaccess, Codicrypt dll. Skrng bagaimana cara untuk men-decrypt encryption diatas?
Kini saatnya menyiapkan software/ aplikasi yg akan kita gunakan u/ connect-kan PC kita dg satellite. Yg kita butuhkan adl aplikasi "ProgDVB" (sbenernya ini bkn applikasi yg baku, krn bnyk pula macam dan jenis applikasi yg laen yg jg dpt digunakan. Tp untuk mempermudah proses pembelajaran kita seragamkan aja applikasinya). Langkah awal yg perlu kita siapin adl, donlod dulu toolnya. Klik link ini u/ men-download ProgDVB v4.46 http://download.progdvb.com/ProgDVB4.46FullInstall.exe
gambar 3.1
Gambar Software ProgDVB.
Software ini dapat menayangkan transmisi visual sperti layaknya TV tunner,
Kelebihan dr software ini adalah dia mensupport plugin untuk decryptiom
Channel2 PayTV.
Dg menggunakan applikasi ini kita dapat mulai bereksperimen dan mengekplorasi channel2 yg terdapat pd tiap2 satellite. Untuk bahan referensi daftar satellite dan channel2 yg paling up to date bisa kita liat di www.lyngsat.com. Hampir mirip dg informasi yg disajikan pada SatcoDX, namun di lyngsat ini informasinya di update setiap saat dan disajikan secara realtime. Pd situs ini ditampilkan pula jenis enkripsi dr tiap2 channel spt bbrp yg sdh saya sebutkan diatas. Bila kita sdh mengetahui sasaran channel yg kita butuhkan, kita klik link dari channel tsb. Bbrp saat kemudian akan muncul Footprint, yaitu untuk mengetahui apakah siyal dr channel yg dipancarkan oleh satellite yg kita inginkan td dpt kita terima dr lokasi kita. Disitu jg ditampilkan informasi jenis LNB yg harus digunakan untuk menangkap siaran td (LNB: Low Noise Block. Jenisnya ada macam2, ada S-Band, C-Band, KU-Band dll, liat keterangan diatas!)
Trus jalanin aplikasinya, ntar kita masukin jenis Chipset Card DVB kita (VisionPlus punyaku ini pake chipset jenis TwinHan). Stlh ProgDVB kita sudah bisa dipastikan jalan, mk kita bisa mulai searching channel dg spesifikasi tekhnis spt yg udah dijelasin diatas, misal u/ mengakses Measat b’arti kita harus set di properties-nya spesifikasi arah, polarisasi, azimuth dll dr Measat secara tepat. Bila berhasil mk kita akan dapati beberapa channel di panel sblh kiri. Bbrp diantaranya ada yg Free (non-comercial) dan ada jg yg Pay (TV comercial).
Setelah kita berhasil mengakses siaran dari satellite tsb serta dpt menampilkan bbrp listing channel lainnya pd applikasi ini maka saatnya bagi kita untuk hunting decryptor untuk channel terenkripsi. Caranya adalah dg cara menginstall PlugIn-nya. PlugIn yg dibutuhkan adalah Softcam, format file ini adlh “.key” (dot key). Jadi untuk mendekrip channel berenkripsi Irdeto kita membutuhkan Softcam.key for Irdeto, dan untuk mendekrip channel berenkripsi SECA kita membutuhkan Softcam.key for Seca. Lihat gambar berikut:
gambar 3.2
Gambar Software ProgDVB.
Setelah diinstal softcam.key untuk membuka enkripsi
Irdeto dan SECA-->-->
0 Komentar untuk "Internet Downstream via satelit"